Pulau-pulau kecil di Banten, semisal Pulo Panjang dan Pulo Tunda, sudah dikenal sebagai pulau berpemandangan indah.
Cuman, yang belum banyak orang tahu, masyarakat sana sedang menghadapi kesulitan besar akibat minimnya layanan kesehatan. Fasilitas-fasilitas kesehatan (faskes) yang tersedia di sana jauh dari yang semestinya mereka butuhkan.
Mereka perlu mengarungi lautan dahulu sebelum sampai ke faskes yang mumpuni yang berlokasi di Kota Serang, kota terdekatnya.
Jarak sejauh ini sangat berbahaya bagi mereka yang tengah membutuhkan pertolongan darurat.
Tantangan kesehatan di wilayah kepulauan Banten bagian utara
Pulo Panjang dan Pulo Tunda dihuni puluhan keluarga. Mereka semua memiliki kesamaan atas susahnya menjangkau faskes yang mumpuni.
Faskes yang mereka miliki hanyalah setingkat pustu, puskesmas pembantu, yang mana petugas yang tersedia bukanlah seorang dokter namun seorang perawat.
Jika dirasa belum cukup puas dengan pelayanan petugas pustu, mereka harus berpergian ke daratan utama, yakni Pulau Jawa, untuk mencapai Ibukota Provinsi Banten Kota Serang agar dapat diperiksa dokter.
Tidak hanya perjalanan yang mahal, tetapi juga berisiko maut ketika berangkatnya di kala cuaca sedang buruk-buruknya.
Makanya tidaklah berelebihan seandainya menganggap wakaf kapal laut Joserizal Jurnalis solusi nyata bagi mereka.
Kapal yang didesain sebagai rumah sakit terapung ini dilengkapi dengan faskes dan tenaga kesehatan (nakes) setingkat Kota Serang.
Kegunaannya agar layanan kesehatan seperti yang disebutkan di atas dapat didatangkan langsung kepada masyarakat sana tanpa harus meninggalkan pulau.
Dengan begitu keluarganya yang sehat dapat terus menyediakan kebutuhan pasien karena masih bisa melaut seperti biasa.
Dampak yang diharapkan menyebar ke daerah di luar Banten
Sebagai daerah yang berdekatan dengan Banten, masyarakat di Jakarta dan Lampung juga dapat merasakan kebermanfaatan kapal rumah sakit ini.
1. Dipuji Allah SWT.
Allah memuji wakaf kapal lautmu ini di dalam firman-Nya:
وَمَنْ أَحْيَاهَا فَكَأَنَّمَآ أَحْيَا ٱلنَّاسَ جَمِيعًا ۚ وَلَقَدْ جَآءَتْهُمْ رُسُلُنَا بِٱلْبَيِّنَٰتِ ثُمَّ إِنَّ كَثِيرًا مِّنْهُم بَعْدَ ذَٰلِكَ فِى ٱلْأَرْضِ لَمُسْرِفُونَ …
“… Dan barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia telah memelihara kehidupan manusia semuanya. Dan sesungguhnya telah datang kepada mereka rasul-rasul Kami dengan keterangan-keterangan yang jelas, kemudian banyak diantara mereka sesudah itu sungguh-sungguh melampaui batas dalam berbuat kerusakan di muka bumi.” [QS. Al-Maidah ayat 32]
2. Percontohan penanganan ketimpangan layanan kesehatan
Dengan membuktikan keefektivan wakaf kapal laut sebagai rumah sakit terapung seperti Kapal Joserizal ini,
berkurangnya angka kematian dan angka penyebaran penyakit menular, kami rasa tidak mungkin pemerintah kalian tidak bisa diyakinkan untuk meniru program serupa ini.
Inilah percontohan konkrit melawan ketimpangan keterjangkauan fasilitas kesehatan di Banten.
Mari bersama mewujudkan perubahan di Banten dahulu
Donasimu akan digunakan untuk pembiayaan perawatan status kapal. pengadaan alat kesehatan, dan pemenuhan perbekalan nakes dan kru kapal selama pelayaran.
Mulailah berdonasi melalui tautan Kapal Joserizal berikut:
Kemudian, turut sebarluaskan ke keluarga dan teman-temanmu agar kapalnya dapat segera diberangkatkan.