Sedekah tergolong ibadah yang sangat digemari umat Islam. Alasannya sederhana, selain karena berpahala dan menggugurkan dosa, ibadah ini memiliki output yang dapat dirasakan langsung oleh penerimanya.
Lalu, tidak sama seperti sholat yang harus didahulukan ritual lain dahulu, kita bisa langsung sedekah di saat itu juga. Bahkan saat kita sedang (maaf) buang air, kita tetap bisa sedekah air bersih ke Desa Panggungrejotanpa harus keluar toilet.
Dan alasan terakhir, sedekah termasuk ibadah sunnah yang Rasulullah rekomendasikan kepada umatnya. Di banyak kesempatan saat para sahabat beliau SAW. meminta rekomendasi ibadah sunnah, beliau merekomendasikan sedekah.
Hadits-hadits terkait sedekah air
Isi bahasan
ToggleSedekah air dapat dikatakan sebagai sedekah yang sering Rasulullah rekomendasikan. Seperti ketika Sahabat Sa’ad bin ‘Ubadah RA. ingin bersedekah atas nama almarhumah ibundanya, kemudian ia bertanya kepada Rasulullah apa yang sebaiknya ia sedekahkan:
“Wahai Rasulullah, bahwasanya Ummu Sa’ad (ibundaku) meninggal dunia. Sedekah apakah yang afdhal untuknya?” Nabi SAW. menjawab, “Sedekah air.”
Lantas Sa’ad pun menggali sumur atas nama ibunya, lalu ia mengumumkan, “Ini sumur untuk Ummu Sa’ad (ibundaku).” (HR. Abu Daud).
Sebegitu istimewanya sedekah air, pemberi sedekah air bersih bisa merasakan kemuliaan-kemuliaan berikut:
1. Dihapuskan dosa-dosanya, sebagaimana yang pernah Nabi Muhammad sampaikan:
“Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (HR. Tirmidzi)
2. Harta yang disedekahkan tidak akan berkurang:
“Sedekah tidaklah mengurangi harta.” (HR. Muslim).
Imam Nawawi menjelaskan, hadits di atas tidaklah berarti ketika kita menyedekahkan 100 ribu, uang sedekah kita tadi pasti akan dikembalikan sebanyak 100 ribu pula. Namun maksudnya, uang sedekahmu bisa jadi diganti dengan pahala yang selama-lamanya selama yang kamu sedekahin belum habis terpakai.
3. Diberikan hak meminum khamr surga kelak. Rasulullah SAW. bersabda:
“Muslim mana saja yang memberi pakaian orang Islam lain yang tidak memiliki pakaian, niscaya Allah akan memberinya pakaian dari hijaunya surga. Muslim mana saja yang memberi makan orang Islam yang kelaparan, niscaya Allah akan memberinya makanan dari buah-buahan di surga. Lalu muslim mana saja yang memberi minum orang yang kehausan, niscaya Allah akan memberinya minuman Ar-Rahiq Al-Makhtum (khamr yang dilak).” (HR. Abu Daud).
4. Manfaatnya juga untuk makhluk-makhluk bumi.
Sebab, setiap makhluk membutuhkan air sehingga makhluk apapun yang meminum sedekahmu tadi akan memberimu pahala.
Rasulullah pernah memuji sahabatnya yang menyedekahkan air kepada hewan:
“Suraqah bin Ja’syim pernah bertanya, “Wahai Rasulullah SAW, ada seekor unta yang tersesat masuk ke dalam kolamku. Apakah aku akan mendapatkan pahala jika aku memberinya minum?” Rasulullah pun menjawab, “Berilah minum unta itu karena sesungguhnya setiap pertolongan yang diberikan kepada sesuatu yang hidup dan yang kehausan itu berpahala.” (HR. Ibnu Majah).
Bayangkan, jika menolong unta saja Rasulullah puji, apalagi jika yang ditolong 300 keluarga di selatan Blitar? Apalagi jika yang ditolong juga tanaman-tanaman ladang mereka, dan hewan-hewan ternak mereka, serta makhluk-makhluk lain seperti cacing tanah, berapa banyak pahala yang bisa dipanen?
Ke 300 keluarga yang disebut di atas, ditambah tanaman-tanaman dan hewan-hewannya, dan beserta makhluk hidup yang lainnya itu hidup di Desa Panggungrejo di selatan Blitar.
Mereka selalu menderita kekeringan setiap kali masuk musim panas. Akibatnya, setiap hari mereka harus membeli air untuk kebutuhan rumah dan nafkah.
Permasalahannya, sudah lah ada pengeluaran mereka nambah gara-gara harus beli air, pemasukan mereka malah berkurang dampak dari jeleknya hasil pertanian dan ternaknya akibat kekurangan air.
Insya Allah, mereka tidak perlu menderita kekeringan lagi tahun depan dengan bantuan sedekahmu. Sedekahmu dan sedekah orang Indonesia yang lain akan mewujud menjadi sumur bor yang bisa dimanfaatkan semua keluarga + tanaman-tanaman + hewan-hewannya.
Dengan bersedekah ke Desa Panggungrejo, kamu bisa mendapatkan semua kemuliaan barusan meskipun kamu telah tiada kelak. Amin ya mujibassailin.