• About BWA
  • Partnership
  • Tokoh
  • Wakif
Blog BWA
Advertisement
  • Press Release
  • Al Quran Roadtrip
  • Testimoni
  • Video Gallery
  • Kolaborasi
No Result
View All Result
  • Press Release
  • Al Quran Roadtrip
  • Testimoni
  • Video Gallery
  • Kolaborasi
No Result
View All Result
Blog BWA
No Result
View All Result
Home Wakaf Alquran Pembinaan

Ponpes Ad Dalhariyah, ‘Benteng’ Pangeran Diponegoro Bendung Belanda

by DigitalBWA
August 4, 2011
in Wakaf Alquran Pembinaan
0
0
SHARES
28
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Dengan penuh keramahan, pimpinan Pondok Pesantren Ad Dalhariyah Nyai Hj Nur Hannah, sambut kedatangan Tim BWA, Jum’at (18/3) siang di Ponpes Ad Dalhariyah, Dukuh Watucongol, Desa Gunung Pring, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Nyai Hj Nurhannah
Nyai Hj Nurhannah

Kedatangan Tim BWA bersama  Ust Hari Moekti itu dalam rangka melaksanakan Program Al-Qur’an Road Trip, mendis-tribusikan sekitar 5.150 Al-Qur’an wakaf yang berlangsung  pada 17-20 Maret 2011 ke berbagai pesantren, masjid, dan panti asuhan di sekitar lereng Gunung Merapi.

Sedangkan ponpes yang memiliki sekitar 500 santri putri ini menerima sekitar 500 Al-Qur’an wakaf. “Sering-seringlah datang ke pesantren sehingga bisa sambung silaturahim,” ujar Nyai Hannah saat melepas rombongan untuk meneruskan pendistribusian Al-Qur’an ke tempat lain.

Didirikan oleh gerilyawan pasukan Diponegoro, ponpes yang umurnya sudah ratusan tahun ini merupakan pesantren tertua di Muntilan. Didirikan pada masa perang Diponegoro oleh kakek buyut Nyai Hannah yakni Kyai Abdurrauf bin Raden Bagus Kemuning Hasan Tuqo.

Abdurrauf adalah salah seorang gerilyawan andalan Pangeran Diponegoro. Dalam perangnya, pasukan Diponegoro sempat mempertahankan wilayah Magelang dari penjajahan. Karena Magelang bagi pandangan militer Belanda nilainya amat strategis untuk penguasaan teritori lintas Kedu. Maka dari itu, Pangeran Diponegoro membutuhkan sosok yang dapat membantu perjuangannya melawan Belanda sekaligus dapat menguatkan ruhul jihad di masyarakat.

Menilik dari kelebihan yang dimilikinya serta beratnya perjuangan waktu itu maka diputuskanlah agar Abdurrauf diserahi tugas untuk mempertahankan serta menjaga wilayah Muntilan dan sekitarnya. Untuk ini Abdurrauf kemudian tinggal di Dukuh Tempur, Desa Gunung Pring, Kecamatan Muntilan.

Di sana, ia membangun sebuah pesantren sehingga masyhurlah namanya menjadi Kyai Abdurrauf. Kemudian, semasa pimpinan Abdurrahman, kakek Nyai Hannah,  ponpes tersebut dipindah ke Dukuh Santren, Gunung Pring.

Abdurrahaman memiliki anak yang bernama Dalhar Nahrawi (1870-1959), ayah Nyai Hannah. Semasa Dalhar beranjak dewasa, ponpes  dipindah ke Watucongol. Setelah Abdurrahman berpulang, kepemimpinan pesantren beralih ke Dalhar.

Sepeninggal Kyai Dalhar, pesantren pun dipimpin oleh Nyai Hamimmah Zainab, ibunya Nyai Hannah.  Untuk mengenang jasa Dalhar yang besar untuk kemajuan ponpes, maka ponpes tersebut diberi nama Ad Dalhariyah.

Sedangkan Nyai Hannah  memimpin ponpes meng-gantikan ibunya, sejak sang ibu berpulang  pada 17 Oktober 2010 di usia ke-90 tahun.[]

Previous Post

Wakaf Air untuk Pesantren Mahasiswa Hamfara

Next Post

Warga Muara Taikako, Ingin Dibina dengan Islam

DigitalBWA

Next Post

Warga Muara Taikako, Ingin Dibina dengan Islam

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Kumpulan doa umat Islam

Kumpulan Doa Sehari-hari Dari Al-Quran & Hadits

October 28, 2024
al Quran Jawa Tengah

Wakaf al Quran Untuk Orang Meninggal

May 16, 2025
Kunci kebahagiaan

Bersyukur dan bersabar kunci kebahagiaan menurut Islam

October 28, 2024
jenis-jenis tafsir

Tafsir Al Quran dan Jenis-jenisnya

October 22, 2024

Mendayung untuk Mencari Air Bersih

0

Air Gunungkidul

0

Air Bersih di Tengah Lautan Sampah

0

Al Qur’an Wakaf untuk Orang Sakai

0
Adab dan Etika dalam Islam yang Mulai Dilupakan

Adab dan Etika dalam Islam yang Mulai Dilupakan

August 20, 2025
Menjadi Muslim Produktif: Antara Ibadah dan Aktivitas Dunia

Menjadi Muslim Produktif: Antara Ibadah dan Aktivitas Dunia

August 20, 2025
Islam dan Lingkungan: Menjaga Alam adalah Ibadah

Islam dan Lingkungan: Menjaga Alam adalah Ibadah

August 20, 2025
Menghidupkan Sunnah dalam Kehidupan Modern

Menghidupkan Sunnah dalam Kehidupan Modern

August 13, 2025

Recent News

Adab dan Etika dalam Islam yang Mulai Dilupakan

Adab dan Etika dalam Islam yang Mulai Dilupakan

August 20, 2025
Menjadi Muslim Produktif: Antara Ibadah dan Aktivitas Dunia

Menjadi Muslim Produktif: Antara Ibadah dan Aktivitas Dunia

August 20, 2025
Islam dan Lingkungan: Menjaga Alam adalah Ibadah

Islam dan Lingkungan: Menjaga Alam adalah Ibadah

August 20, 2025
Menghidupkan Sunnah dalam Kehidupan Modern

Menghidupkan Sunnah dalam Kehidupan Modern

August 13, 2025
Blog BWA

Informasi Seputar Wakaf

Follow Us on Social Media

  • Contact Us
  • Syarat dan Ketentuan

© 2023 Blog BWA - Informasi Seputar Wakaf Blog BWA.

No Result
View All Result
  • Press Release
  • Al Quran Roadtrip
  • Testimoni
  • Video Gallery
  • Kolaborasi

© 2023 Blog BWA - Informasi Seputar Wakaf Blog BWA.