Simak Keutamaan Dan 4 Jenis Sholawat Nabi Di Bawah Ini
إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bersholawatlah kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya (Al-Ahzab: 56).
Firman Allah dalam Surat Al-Ahzab semakin menegaskan bahwa bersholawat kepada Rasulullah SAW sebagai bentuk penghormatan sangat dianjurkan. Tentu ada beberapa keutamaan yang akan diperoleh jika kita rajin dan kerap melantunkan sholawat nabi. Keutamaan tersebut sebagai berikut:
1. Mematuhi Perintah Allah SWT
Seperti dinukil dari radiorodja.com, keutamaan melantunkan sholawat nabi yang pertama adalah mematuhi perintah Allah SWT. Perintah Allah SWT untuk menunaikan sholawat nabi tertera dalam Surat Al-Ahzab Ayat 56 di atas. Tak hanya kita yang dianjurkan memuji Rasulullah SAW dengan melantunkan sholawat, para malaikat juga memuji Rasulullah SAW dengan melantunkan sholawat nabi. Jika kita melantunkan sholawat nabi, ini tandanya kita menyepakati pujian yang dilantunkan malaikat.
2. Sekali Sholawat Dibalas Sepuluh Kali Lipat
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاةً وَاحِدَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ عَشْرًا
Barang siapa yang mengucapkan sholawat kepadaku satu kali, maka Allah mengucapkan sholawat kepadanya 10 kali (HR. Muslim No. 408).
Maksud hadits di atas adalah jika seorang hamba melantunkan sholawat nabi satu kali, maka Allah ikut memujinya di hadapan para malaikat sepuluh kali lipat. Sudah pasti ini impian bagi umat Islam di luar sana. Dipuji oleh Allah SWT hanya dengan satu amalan simpel, yakni sholawat nabi.
3. Sholawat Nabi Mampu Mengangkat Derajat Umatnya
Lantunan sholawat nabi dapat mengangkat sepuluh kali lipat derajat bagi umat-Nya. Hal ini tertulis dalam hadits riwayat An-Nasai sebagai berikut:
Dari Anas bin Malik radhiyallaahu ‘anhu, Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ صَلَاةً وَاحِدَةً صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ عَشْرَ صَلَوَاتٍ وَحُطَّتْعَنْهُ عَشْرُ خَطَيَاتٍ وَرُفِعَتْ لَهُ عَشْرُ دَرَجَاتٍ
Barang siapa yang berSholawat kepadaku satu kali, maka Allah bersholawat kepadanya 10 kali sholawat, dihapuskan darinya 10 kesalahan, dan ditinggikan baginya 10 derajat (HR. An-Nasa’i).
4. Mendatangkan Syafaat
Sholawat nabi dapat mendatangkan syafaat apabila dibarengi dengan meminta wasilat untuk Rasulullah SAW. Dari Abu Ad-Darda radhiyallaahu ‘anhu bahwa Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ حِينَ يُصْبِحُ عَشْرًا وَحِينَ يُمْسِي عَشْرًا أَدْرَكَتْهُشَفَاعَتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Barang siapa yang bersholawat kepadaku di pagi hari 10 kali dan di sore hari 10 kali, maka dia akan mendapatkan syafaatku pada hari kiamat (HR. At-Thabrani).
5. Menghilangkan Sifat Bakhil
Keutamaan sholawat nabi lainnya adalah menghilangkan sifat bakhil (kikir). Hal ini tertera dalam riwayat hadits berikut ini:
لْبَخِيلُ الَّذِى مَنْ ذُكِرْتُ عِنْدَهُ فَلَمْ يُصَلِّ عَلَىَّ
Orang yang disebut pelit adalah orang yang ketika disebut namaku di sisinya lalu ia tidak bersholawat untukku (HR. Tirmidzi).
Bagaimana maksud pelit di sini? Maksud dari hadits ini adalah menggerakkan lisan atau lidah bukanlah sesuatu yang melelahkan. Sangat mudah mengerjakannya karena tak perlu banyak biaya dan tenaga. Dengan kemudahan yang telah diberikan, sudah tentu kita jangan menyia-nyiakan kesempatan yang diberikan oleh Allah, yakni melantunkan sholawat nabi sebanyak-banyaknya.
6. Menjadi Orang Paling Dekat Dengan Rasulullah SAW
أَكْثِرُوا عَلَىَّ مِنَ الصَّلاَةِ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ فَإِنَّ صَلاَةَ أُمَّتِى تُعْرَضُ عَلَىَّ فِى كُلِّ يَوْمِ جُمُعَةٍ ، فَمَنْ كَانَ أَكْثَرَهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً كَانَ أَقْرَبَهُمْ مِنِّمَنْزِلَةً
Perbanyaklah bersholawat kepadaku pada hari Jumat, karena sesungguhnya sholawat umatku diperlihatkan kepadaku pada setiap hari Jumat. Siapa saja yang paling banyak sholawatnya, maka ia menjadi orang yang paling dekat kedudukannya dariku (HR. Baihaqi).
Ternyata menjadi orang paling dekat dengan Rasulullah SAW tidak sulit, ya! Cukup memperbanyak sholawat dan pujian kepada beliau, maka Insya Allah kita bisa menjadi orang dan umat yang senantiasa dengan dekat dengan Rasulullah SAW.
7. Memudahkan Terkabulnya Doa
Doa memiliki adab dan ketentuan yang harus dipahami dan dipatuhi. Adapun dengan memanjatkan sholawat nabi, Insya Allah doa yang kita pinta mudah terkabul. Keutamaan sholawat nabi nomor 7 ini tertulis dalam riwayat hadits di bawah ini:
كل دعاء محجوب حتى يصلي على محمد
Setiap doa akan terhalang hingga diucapkan Sholawat kepada Muhammad (HR. At-Thabrani).
8. Bersholawat Dapat Menyelamatkan Kerugian Di Dunia Dan Akhirat
Salah satu keutamaan rajin melantunkan sholawat nabi adalah dapat menyelamatkan kerugian di dunia dan di akhirat. Keutamaan ini termaktub dalam riwayat hadits dari Ubay bin Ka’ab radhiyallahu ‘anhu:
Artinya: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila telah berlalu dua per tiga malam bangun dan berkata: “Hai manusia, berdzikirlah kalian kepada Allah, berdzikirlah kalian kepada Allah. Pasti datang tiupan pertama yang menghancurkan alam. Lalu mengikutinya tiupan kedua yang membangkitkan. Kematian dan semua yang ada padanya pasti datang. Kematian dan semua yang ada padanya pasti datang.” Ubay bertanya: “Wahai Rasulullah, saya ingin memperbanyak Sholawat untukmu, berapa banyak aku harus bersholawat untukmu dari doaku?” Beliau menjawab: “Terserah kamu.” Ubay bertanya: “seperempat?” Beliau menjawab: “Terserah kamu. Jika kamu tambah, itu baik untukmu.” Ubay bertanya: “Kalau setengah?” Beliau menjawab: “Terserah kamu. Jika kamu tambah, itu baik untukmu.” Ubay bertanya lagi: “Kalau dua per tiga?” Beliau menjawab: “Terserah kamu. Jika kamu tambah, itu baik untukmu.” Ubay bertanya: “Kalau begitu aku jadikan do’aku semuanya untuk (bersholawat atas)-mu.” Beliau menjawab: “Jika demikian, pasti dicukupkan kebutuhanmu dan diampuni dosamu.” (HR. At-Tirmidzi).
9. Dimasukkan Ke Dalam Surga
Sholawat nabi dapat membantu membuka jalan kita menuju surga. Keutamaan sholawat nabi terakhir ini termaktub dalam riwayat hadits berikut ini:
مَنْ ذُكِرْتُ عِنْدَهُ فَخَطِئَ الصَّلاةَ عَلَيَّ ، خَطِئَ طَرِيقَ الْجَنَّةِ
Barang siapa yang aku disebutkan di sisinya lalu ia tidak mengucapkan sholawat kepadaku, maka ia akan disimpangkan dari jalan surga (HR. At-Thabhrani).
Setelah mengetahui keutamaan sholawat nabi, tentu kita bertanya-tanya berapa idealnya kita melantunkan sholawat nabi? Terkait hal ini banyak sekali pendapat ulama mengenai kapan dan berapa kali sholawat nabi dibaca. Ada yang berpendapat bahwa kewajiban bersholawat setiap kali disebutkan nama Rasulullah SAW, ada juga yang berpendapat setiap membaca tasyahud akhir dalam sholat. Adapun ada yang berpendapat minimal sekali seumur hidup. Namun, hendaknya kita melantunkan sholawat nabi sesering dan semaksimal mungkin agar memperoleh keutamaan di atas.
Macam-Macam Sholawat Nabi
Bacaan sholawat nabi memang bermacam-macam jenisnya. Ada yang panjang dan ada yang pendek. Di bawah ini ada beberapa sholawat nabi yang dinukil dari bersamadakwah.net dan bisa kita praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
1. Sholawat Ketika Mendengar Nama Rasulullah SAW Disebut
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
Semoga sholawat dan salam dari Allah atasnya (Rasulullah).
2. Sholawat Paling Ringkas
صَلَّى اللَّهُ عَلَى مُحَمَّدٍ
Semoga sholawat dari Allah atas (Nabi) Muhammad.
3. Sholawat Ringkas Untuk Rasulullah SAW dan Keluarganya
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَعَلىَ آلِ مُحَمَّدٍ
Ya Allah, berikanlah rahmat-Mu kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad
4. Sholawat Tasyahud
للَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
Ya Allah, berilah rahmat kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Ya Allah, berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad sebagaimana Engkau telah memberikan keberkahan kepada Nabi Ibrahim dan keluarga Nabi Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia.
Namun, ada sholawat nabi paling utama sebab diajarkan langsung oleh Rasulullah SAW kepada para sahabatnya setelah para sahabat bertanya. Sholawat ini berdasarkan Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-Asqalani rahimahullahu ta’ala dalam kitab beliau, Fathul Bari. Dalam kitab ini, ia mengambilkan dalil yang di dalamnya Rasulullah SAW mengajari sahabatnya tata cara bersholawat. Terkait mengapa kita harus bersholawat sesuai tuntunan Rasulullah SAW dan seperti apa sholawatnya, bisa dibaca selengkapnya di sini:
https://www.radiorodja.com/44944-bacaan-Sholawat-nabi-yang-paling-utama/
Catatan: Dari berbagai sumber dan telah disunting sesuai keperluan.