Wakaf al Quran memang bukan wakaf yang pertama kali. Tercatat dalam siroh, pemberi wakaf pertama ialah Sahabat Abu Thalhah al-Anshori ra. dengan mewakafkan kebun kurmanya.
Beliau berwakaf itu setelah dirinya mendengar ayat berikut:
“Kamu sekali-kali tidak akan memperoleh kebajikan (yang sempurna) sebelum kamu menginfakkan sebagian harta yang kamu cintai. Apa pun yang kamu infakkan, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui tentangnya.” (Q.S. Ali Imran [3] ayat 92)
beliau segera menghadap Rasulullah saw. hendak menginfakkan kebun kurma favoritnya yang dinamakan Bairuha. “… aku mohon sudilah engkau, wahai Rasulullah, mempergunakannya,” pintanya kepada Rasulullah.
Rasulullah menyambut gembira tawarannya tadi, tapi beliau memberikan saran yang lebih baik daripada diinfakkan kepadanya akan lebih baik “… kamu memberikannya kepada kaum kerabatmu.”
Segera setelah mendengar saran beliau saw., Abu Thalhah langsung membagikan Bairuha kepada kerabat dan sepupu-sepupunya.
Sejak itu wakaf terus dilakukan umat Islam hingga hari kiamat.
Keuntungan Yang Menanti Wakif Al Quran
“Apabila anak cucu Adam itu mati, maka terputuslah semua amalnya, kecuali tiga perkara yaitu: sedekah jariyah, anak sholeh yang memohonkan ampunan untuknya (ibu dan bapaknya) dan ilmu yang berguna setelahnya.” (HR. Muslim)
Dari hadits barusan hanya ada 3 amalan manusia yang terus mengalir meskipun dirinya telah meninggal dunia, yang salah satunya ialah “sedekah jariyah”. “Jariyah” artinya “terus mengalir” sehingga bersedekah jariyah berarti menyedekahkan barang yang tidak gampang rusak semisal berwakaf bangunan, jalanan, atau barang sekecil Al Quran sehingga pahalanya lestari meskipun wakif sudah tiada.
Dengan Al Quran wakafmu, saudara/i seiman kita yang berada di pelosok berkesempatan mempelajari dan mengajarkan Islam dengan lebih terjangkau dan nantinya mereka diharapkan menyebarkan agama Islam hingga ke kampung/desa sebelahnya.

Berikut selengkapnya perihal keuntungan yang menanti anda sebagai wakif selain pahala yang mengalir terus menerus:
Dosa-dosanya dihapuskan
Rasulullah saw. bersabda perihal ini:
“Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api.” (H.R. at Tirmidzi)
Dijaminkan surga untuk dirinya
Dan terakhir Rasulullah saw. pernah bersabda:
“Orang yang memberikan dan menyumbangkan dua harta di jalan Allah, maka ia akan dipanggil oleh salah satu dari pintu surga: ‘Wahai hamba Allah, kemarilah untuk menuju kenikmatan’. …, jika ia berasal dari golongan yang gemar bersedekah akan dipanggil dari pintu sedekah.” (H.R. Bukhari)
Cara Mudahnya
Sejatinya banyak opsi berwakaf sesuai yang ditulis Ust. Manshur Abdul Hakim di dalam bukunya Buku Saku Terapi Bersedekah, di antaranya berwakaf air bersih dan rumah singgah.
Cuma wakaf paling mudah yang dapat dikerjakan sekarang adalah berwakaf Al Quran melalui Badan Wakaf Al Quran (BWA). Kami telah dipercaya menyalurkan 305 ribu Al Quran wakaf hanya untuk tahun 2023 saja:

Insya Allah Ramadhan tahun ini kami akan menyalurkan 10 ribu Al Quran lagi ke Sulawesi Tenggara. Provinsi ini terakhir kali mendapatkan 10 ribu Al Quran wakaf pada Bulan Haji tahun lalu.
Berwakaf mudah hanya perlu mengklik tautan di bawah sekarang lalu mengikuti instruksi yang tersedia: