• About BWA
  • Partnership
  • Tokoh
  • Wakif
Blog BWA
Advertisement
  • Press Release
  • Al Quran Roadtrip
  • Testimoni
  • Video Gallery
  • Kolaborasi
No Result
View All Result
  • Press Release
  • Al Quran Roadtrip
  • Testimoni
  • Video Gallery
  • Kolaborasi
No Result
View All Result
Blog BWA
No Result
View All Result
Home Artikel

Tanda Kesempurnaan Iman

by DigitalBWA
September 18, 2018
in Artikel
0
0
SHARES
23
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kesempurnaan Iman

Suatu saat, ada seseorang bertanya kepada Ali bin Abi Thalib ra., ”Apakah engkau mencintai Rasulullah saw.? Sejauh mana kecintaanmu kepada beliau?” Ali ra. menjawab, ”Demi Allah, Rasulullah saw. lebih kami (para sahabat, pen.)  cintai daripada harta, anak dan ibu kami. Bahkan lebih kami cintai daripada meminum air yang dingin saat kehausan.”

Sikap Ali ra.—yang mewakili sikap para sahabat Nabi saw.—tidaklah aneh. Sikap mereka tidak lain karena mereka benar-benar mengamalkan secara nyata firman Allah SWT (yang artinya): Katakanlah, “Jika ayah-ayah kalian, anak-anak kalian, saudara-saudara kalian, istri-istri kalian, karib-kerabat kalian, harta kekayaan yang kalian usahakan, perniagaan yang kalian khawatirkan kerugiannya dan tempat tinggal yang kalian sukai adalah lebih kalian cintai dari Allah dan Rasul-Nya dan dari berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan (azab)-Nya. Allah tidak memberikan petunjuk kepada orang-orang fasik.” (TQS at-Taubah [9]: 24).

Ayat ini menjelaskan ancaman Allah SWT terhadap orang yang mengurangi rasa cintanya kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.

Terkait ayat di atas, Anas bin Malik ra. menuturkan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda, ”Tidaklah sempurna iman salah seorang di antara kalian hingga aku lebih dia cintai daripada ibu-bapaknya, anak-anaknya dan seluruh manusia.” (HR Muslim).

Anas ra. pun mengatakan bahwa Rasulullah saw. pernah bersabda, ”Ada tiga perkara yang jika perkara tersebut ada pada diri seorang Muslim, dia akan merasakan manisnya iman: (1) mencintai Allah dan Rasul-Nya melebihi cinta kepada selain keduanya; (2) mencintai seseorang semata-mata karena Allah SWT; (3) benci kembali dalam kekafiran sebagaimana dia benci dilemparkan ke dalam neraka.” (HR al-Bukhari dan Muslim). [abi/bwa]

Tags: Badan Wakaf Al-Qur'animan
Previous Post

21 Alasan Harus Berinfak

Next Post

Jangan Takut Dianggap Aneh

DigitalBWA

Next Post

Jangan Takut Dianggap Aneh

Stay Connected

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Kumpulan doa umat Islam

Kumpulan Doa Sehari-hari Dari Al-Quran & Hadits

October 28, 2024
al Quran Jawa Tengah

Wakaf al Quran Untuk Orang Meninggal

May 16, 2025
jenis-jenis tafsir

Tafsir Al Quran dan Jenis-jenisnya

October 22, 2024
Kunci kebahagiaan

Bersyukur dan bersabar kunci kebahagiaan menurut Islam

October 28, 2024

Mendayung untuk Mencari Air Bersih

0

Air Gunungkidul

0

Air Bersih di Tengah Lautan Sampah

0

Al Qur’an Wakaf untuk Orang Sakai

0
Tawadhu: Rendah Hati yang Mengangkat Derajat

Tawadhu: Rendah Hati yang Mengangkat Derajat

October 4, 2025
Menuntut Ilmu: Jalan Menuju Surga

Menuntut Ilmu: Jalan Menuju Surga

October 4, 2025
Rasa Malu: Perisai Iman yang Terlupakan

Rasa Malu: Perisai Iman yang Terlupakan

October 3, 2025
Istiqamah: Konsisten di Jalan Allah

Istiqamah: Konsisten di Jalan Allah

September 24, 2025

Recent News

Tawadhu: Rendah Hati yang Mengangkat Derajat

Tawadhu: Rendah Hati yang Mengangkat Derajat

October 4, 2025
Menuntut Ilmu: Jalan Menuju Surga

Menuntut Ilmu: Jalan Menuju Surga

October 4, 2025
Rasa Malu: Perisai Iman yang Terlupakan

Rasa Malu: Perisai Iman yang Terlupakan

October 3, 2025
Istiqamah: Konsisten di Jalan Allah

Istiqamah: Konsisten di Jalan Allah

September 24, 2025
Blog BWA

Informasi Seputar Wakaf

Follow Us on Social Media

  • Contact Us
  • Syarat dan Ketentuan

© 2023 Blog BWA - Informasi Seputar Wakaf Blog BWA.

No Result
View All Result
  • Press Release
  • Al Quran Roadtrip
  • Testimoni
  • Video Gallery
  • Kolaborasi

© 2023 Blog BWA - Informasi Seputar Wakaf Blog BWA.