Bagi gen X yang tinggal di kota terkadang masih sulit memahami perbedaan antara zakat, infaq, dan sedekah. Padahal ketiganya akan menjadi solusi di era digital seperti sekarang ini untuk berbagi rezeki.
Meskipun zakat, infaq, dan sedekah merupakan bentuk amal yang dianjurkan dalam Islam, tetapi memiliki tujuan dan cakupan yang berbeda, yakni:
- Zakat
Zakat bersifat wajib bagi setiap muslim yang harta dan kepemilikannya telah mencapai batas-batas tertentu seperti telah mencapai nishab dan haul.
Selain pemberi, penerimanya juga wajib tergolong dalam 8 asnaf.
- Infaq
Infaq bersifat sunnah. Infaq bermakna memberikan harta secara sukarela tanpa adanya kewajiban tertentu.
Infaq dapat diberikan kapan saja dan dalam jumlah yang bervariasi, tergantung pada kemampuan individu.
- Sedekah
Sedekah sama seperti infaq yang bersifat sunnah, akan tetapi cakupannya lebih luas, yakni mencakup semua bentuk pemberian baik berupa harta, tenaga, waktu luang, buah pikiran, ataupun sesederhana senyuman secara sukarela tanpa adanya batasan waktu atau jumlah tertentu.
Bisa dibilang infaq merupakan sedekah harta.
Keuntungan Orang yang Infak dan Sedekah
Bagi gen X, berinfak dan bersedekah akan mendapatkan keuntungan yang luar biasa selain mendapatkan pahala, orang yang rajin bersedekah dan berinfak juga akan merasakan manfaat positif dalam kehidupan sehari-hari berupa pembersihan jiwa dari sifat serakah dan tamak plus merasakan kedamaian batin dan kebahagiaan yang tidak terhingga.
Itu sebabnya banyak yang berinfak dan bersedekah akan terhindar dari perasaan gelisah dan kekhawatiran.
Infaq Online Solusi Modern Berbagi Rezeki
Dalam dunia yang terus berubah digital, infaq online menjadi pilihan praktis dan efisien untuk gen X. Cukup dengan konek internet, mereka dapat berinfak tanpa harus meninggalkan rumah.
Selain kemudahan akses, tetapi keunggulan infaq online juga terletak pada transparansi penggunaan dana. Kalian dapat melacak secara langsung bagaimana infaqnya digunakan.
Kalian dapat membuktikannya sendiri saat ini juga dengan berinfaq air bersih ke kaki Gunung Cikuray, Garut, yang terdampak sangat parah oleh El Nino
Singkatnya, El Nino menyebabkan kemarau yang lebih panjang bagi wilayah sekitar Samudera Pasifik seperti Indonesia yang terletak di sebelah baratnya.
Akibatnya, musim kemarau di kaki Gunung Cikuray bertambah panjang menjadi 10 – 12 bulan. Sudah mah irigasi perkebunannya terhenti akibat kehabisan air, mereka juga harus membeli air bersih hampir di setiap hari.
Oleh karenanya mari berinfaq online untuk mereka via tautan berikut: