Secara singkat, tema diatas bertujuan untuk mengatur agar masalah yang dihadapi dapat diselesaikan dengan baik, dan penyelesaiannya itu tidak melanggar aturan (syariat) Islam. Tidak sedikit kaum Muslim yang menyelesaikan masalah dalam hidupnya tidak dengan cara-cara Islami, sehingga menyebabkan mereka berdosa. Maka perlu kiranya kita mengetahui manajemen masalah dalam islam.
Makna Masalah
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, masalah itu sesuatu yang harus diselesaikan (dipecahkan), atau secara singkat masalah itu juga bermakna persoalan. Setiap persoalan yang dihadapi tentu menuntut untuk dijawab atau diselesaikan.
Masalah dalam pandangan Islam
Masalah dalam Islam itu sama dengan musibah, sedangkan musibah itu bisa bermakna dua hal.
Pertama, musibah bermakna ujian. “
Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta.” (QS al-‘Ankabuut, 29: 2-3)
Kedua, Musibah bermakna siksaan
وَمَا أَصَابَكُمْ مِنْ مُصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُو عَنْ كَثِيرٍ
“Dan apa saja musibah yang menimpa kamu Maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).”(QS. Asy Syuuraa: 30)
Mensikapi masalah
Musibah yang bermakna ujian atau siksaan (azab) sama-sama datang dari Allah SWT. Musibah merupakan keputusan (Qadla) dari Allah swt. Perkara ini wajib kita imani karena masuk dalam salah satu rukun iman. Berikut berbapa langkah yang harus dilakukan ketika masalah atau musibah itu menimpa kita
- Ingat Allah kepada Allah SWT.
- Bersikap tenang dan yakini bahwa Allah tidak akan membebani manusia kecuali dia sanggup menanggungnya. (Al Baqarah : 286)
- Ingat, bersama kesulitan itu pasti ada kemudahan. (As Syarh : 5-6)
- Jika Masalah itu timbul karena dosa kita, maka segera bertaubat kepada Allah swt.
- Jika masalah itu timbul karena kesalahan teknis (yang tidak menyebabkan dosa) dari tindakan kita, maka segera perbaiki.
- Berdoa kepada Allah agar kita dikuatkan dalam menghapi masalah ini dan minta solusinya kepada Allah swt.
- Berusaha terus menerus tanpa batas untuk menyelesaikan masalah itu seraya bertawakkal dengan jalan tidak mengambil solusi yang bertentangan dengan syariah (aturan) Islam.
Usaha terus menerus sangat penting karena kita tidak tahu Allah akan menolong kita diawal masalah, ditengah masalah atau diakhir masalah.
Tujuh langkah diatas insya Allah tidak akan membuat kita gelisah, panik, apalagi bersedih. Karena kita tahu bahwa setiap masalah itu ada solusinya. Sungguh telah berlalu masalah demi masalah dalam hidup kita dan semua itu bisa kita lalui, jadi mengapa harus bersedih jika masalah itu datang lagi.
#YukBerbagi Hingga Pelosok Negeri di wakafquran.org